Mengurangi Kerugian Pangan melalui Inovasi dalam Penyimpanan dan Transportasi

 


Meskipun pemenuhan kebutuhan pangan bagi populasi yang terus meningkat masih menjadi masalah utama global, lebih dari sepertiga pangan hilang atau terbuang dalam operasi pascapanen. Mengurangi kerugian pascapanen, terutama di negara-negara berkembang, dapat menjadi solusi berkelanjutan untuk meningkatkan ketersediaan pangan, mengurangi tekanan terhadap sumber daya alam, menghilangkan kelaparan dan meningkatkan penghidupan petani. Biji-bijian sereal merupakan makanan pokok di sebagian besar negara berkembang, dan merupakan penyebab kerugian pascapanen tertinggi berdasarkan kalori di antara semua komoditas pertanian. Sebanyak 50%–60% biji-bijian serealia dapat hilang selama tahap penyimpanan hanya karena kurangnya efisiensi teknis. Penggunaan metode penyimpanan ilmiah dapat mengurangi kerugian ini hingga 1% –2%. Makalah ini memberikan tinjauan literatur yang komprehensif tentang kehilangan biji-bijian pascapanen di negara-negara berkembang, status dan penyebab kehilangan saat penyimpanan, serta membahas intervensi teknologi untuk mengurangi kehilangan tersebut. Dasar-dasar penyimpanan kedap udara, berbagai pilihan teknologi, dan efektivitasnya pada beberapa tanaman di lokasi berbeda dibahas secara rinci.

Sumber: https://www-mdpi-com.translate.goog/2304-8158/6/1/8?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pupuk Saprodap

Gambar
  PUPUK SAPRODAP SAPRODAP merupakan pupuk majemuk yang mengandung Nitrogen dan Phosphate serta Sulfur. Mempunyai kelarutan 85% sehingga cepat terserap oleh tanaman. Karena SAPRODAP memiliki tingkat kelarutan 85%, Unsur Phosphate menjadi cepat terserap oleh akar tanaman sehingga tanaman yang menggunakan pupuk SAPRODAP pertumbuhannya lebih cepat, batang kokoh, dan warna daun lebih hijau, serta perakaran yang sempurna. Harga :81.000 https://saprotan-utama.com/product/saprodap/
Baca selengkapnya

Metode Pertanian Terapung Solusi Mengatasi Banjir

Gambar
  Saat ini telah banyak metode atau sistem pertanian yang diterapkan. salah satu metode pertanian yang dirasa cukup efektif untuk dikembangkan adalah metode pertanian terapung. Saat ini ada bebrapa negara telah menerapkan metode pertanian tersebut seperti Indonesia dan Bangladesh.  Pertanian terapung menjadi bentuk adaptasi petani terhadap banjir yang datang setiap tahun. Bila mereka tetap memakai lahan konvensional, banjir akan menghancurkan tanaman mereka. Dengan lahan apung, bila ada banjir, tanaman akan tetap terapung  tidak diterjang banjir. Metode ini sekarang sedang dikembangkan luas oleh pemerintah Bangladesh sebagai solusi mengatasi banjir.  Metode pertanian ini telah mendapatkan perhatian FAO (badan pangan PBB) sebagai salah satu sistem pertanian warisan dunia yang harus terus dikembangkan ke depannya.  Sebenarnya, sistem pertanian terapung ini mirip dengan metode bertani Hidroponik dengan menggunakan teknologi tradisional. Yang menarik, media tanam pa...
Baca selengkapnya

Drone DJI AGRAS MG-1P PERTANIAN SEMPROT HAMA

Gambar
Pemanfaatan drone untuk pemetaan lahan, pemantauan tanaman, dan penagkapan gambae udara untuk analisis yang lebih akurat.  Dimensions: -MG-1P: 14601460578 mm (arms unfolded, without propellers) 780780578 mm (arms folded) -MG-1P RTK: 14601460616 mm (arms unfolded, without propellers) 780780616 mm (arms folded) -Standard Takeoff Weight: 23.8 kg (MG-1P), 23.9 kg (MG-1P RTK) -Max Takeoff Weight: 24.8 kg (at sea level) -Max Thrust-to-Weight Ratio: 1.71 (with 23.8 kg takeoff weight) Power Battery: -Max Power Consumption: 6400 W -Hovering Power Consumption: 3800 W (with 23.7 kg takeoff weight"" *Hovering time acquired at sea level, with wind speeds lower than 3m/s. -Max Operating Speed: 7 m/s -Max Flying Speed:12 m/s""'P & F mode, with GPS"", 15 m/s ""'A mode"" -High-Precision Radar Module -Model: RD2412R -Hold Altitude & Terrain Follow: Altitude Measurement Range: 1-30 m; -Hold Altitude Range: 1.5-3.5 m -Obstacle Sensory Range...
Baca selengkapnya